Mengelola Social Media, Jangan Asal Posting


Bagi sebagian orang belum menyadari bahwa mengelola sebuah account social media memerlukan pengelolaan (management social media) yang baik dan teratur untuk mencapai tujuan (goal) dari kegiatan di socmed. Untuk itu diperlukan segenap persiapan sebelum menjalankan socmed, antara penetapan tujuan, apakah untuk meningkatkan penjualan (sales), pencitraan individu (personal branding), atau untuk berbagi pembelajaran (social sharing). 

Umumnya ada 3 platform sosmed yang populer saat ini digunakan oleh perusahaan, lembaga dan publik figur, yaitu twitter, Fb Page dan instagram. Ketiga aplikasi itu tersedia di smartphone dan website, sehingga memudahkan dalam pengelolaan. Twitter, sebuah aplikasi micro blogging yang efektif untuk menyebarkan informasi secara cepat, FB Page untuk memberikan pendalaman informasi yang di posting di twitter, dan Instagram merupakan sarana menarik perhatian melalui media grafis dan video. Sebuah pesan bisa dijabarkan dalam 3 format, gambar, video dan teks, dan masing-masing platform tersebut mampu menjadi sarana yang efektif untuk distribusi (share) di media sosial.

Langkah mewujudkan pengelolaan sosial media yang efektif adalah sebagai berikut :

  1. Strategi Media
    Pengembangan cara - cara untuk meraih tujuan dari pengelolaan sosial media, ada bermacam tujuan dalam pengelolaan sosmed, antara lain : penjualan, pencitraan, social sharing, dll. Dengan menetapkan langkah - langkah yang jelas akan mempermudah dalam mengelola sosial media dan dapat mengukur seberapa jauh tingkat keefektifannya.
  2. Perbaharui Informasi
    Setelah penetapan strategi, langkah berikutnya adalah memperbaharui informasi tentang lembaga / perusahaan / personal melalui posting di medsos, misalnya aktifitas yang dilakukan setiap hari, minggu, dan bulan.
  3. Membuat Jadwal Bulanan
    Seperti halnya pengelolaan sebuah media konvensional, kegiatan di media sosial sebaiknya menyusun jadwal kegiatan per bulan, dimana dalam setiap event - event dalam satu bulan itu akan diinformasi kepada publik / followers. Kegiatan ini memudahkan kita dalam menyusun materi / content beberapa waktu ke depan, sebab persiapan material content, baik dari sisi copy, disain dan editing.
  4. Posting secara teratur
    Posting atau mengeposkan pesan secara teratur dan terukur menjadi bagian penting dalam pengelolaan sosmed, artinya tidak asal posting yang reaksioner. Kegiatan posting perlu dijadwal secara teratur dan pesan yang tertentu yang menyesuaikan pola waktu dari target / sasaran kita.
  5. Tanggapi Komentar dengan Bijak
    Admin sosial media, sebaiknya secara teratur membaca setiap komentar yang masuk, biasanya komentar - komentar tersebut dibagi 2, yaitu yang mendukung dan yang anti (haters). Untuk menghindari kesalahpahaman, sebaiknya admin membalas semua komentar, baik yang positif dan negatif dengan mengucapkan terima kasih atas tanggapannya. Tapi admin juga menghapus komentar- komentar yang bersifat fitnah atau merusak karakter untuk mencegah followers terprovokasi.
  6. Manage Followers
    Salah satu langkah memberikan treatment yang baik kepada followers dengan mengelompokkan followers berdasar kriteria tertentu. Misalnya berdasarkan lokasi, minat, keaktifan, dll.
  7. Mengiklan sosmed
    Selain mengelola dengan teratur, tidak ada salahnya bila untuk mengangkat followers atau audience kita melalukan promosi lewat facebook atau google adsense account sosial media. Tujuannya agar segment followers / audience lebih luas, menembuas batas kelompok dan teritorial, terutama untuk sosmed yang ditujukan untuk sales atau personal branding sangat diperlukan langkah ini.
  8. Evaluasi
    Secara periodik kita perlu mengevaluasi kegiatan di sosmed, apakah sudah sesuai dengan target, atau justru keluar dari target. Banyak hal yang akan kita temui dalam jangka waktu tertentu, misalnya minat followers terhadap topik ternyata tidak sesuai harapan, atau justru sebaliknya. Dalam hal ini perlu kita evaluasi faktor -faktor penyebabnya untuk mengambil langkah kemudian.
  9. Memperbaharui fitur sosmed secara periodik
    Platform sosial media setiap hari mengalami pengembangan dalam sisi fitur, entah itu yang dikembangkan oleh developer itu sendiri atau pihak ketiga yang mendukungnya. Untuk itu kita perlu mengamati dengan seksama, apakah fitur - fitur itu bisa membantu kita membangun pertunangan (engagement) lebih baik dengan followers. Misalnya, instagram menambah fitur video dengan durasi lebih panjang, fitur ini bisa kita manfaatkan untuk posting video profil atau video explanary. 

Labels:

body { background:#aba; margin:0; padding:20px 10px; text-align:center; font:x-small/1.5em "Trebuchet MS",Verdana,Arial,Sans-serif; color:#333; font-size/* */:/**/small; font-size: /**/small; } /* Page Structure ----------------------------------------------- */ /* The images which help create rounded corners depend on the following widths and measurements. If you want to change these measurements, the images will also need to change. */ @media all { #content { width:740px; margin:0 auto; text-align:left; } #main { width:485px; float:left; background:#fff url("https://resources.blogblog.com/blogblog/data/rounders/corners_main_bot.gif") no-repeat left bottom; margin:15px 0 0; padding:0 0 10px; color:#000; font-size:97%; line-height:1.5em; } #main2 { float:left; width:100%; background:url("https://resources.blogblog.com/blogblog/data/rounders/corners_main_top.gif") no-repeat left top; padding:10px 0 0; } #main3 { background:url("https://resources.blogblog.com/blogblog/data/rounders/rails_main.gif") repeat-y; padding:0; } #sidebar { width:240px; float:right; margin:15px 0 0; font-size:97%; line-height:1.5em; } } @media handheld { #content { width:90%; } #main { width:100%; float:none; background:#fff; } #main2 { float:none; background:none; } #main3 { background:none; padding:0; } #sidebar { width:100%; float:none; } } /* Links ----------------------------------------------- */ a:link { color:#258; } a:visited { color:#666; } a:hover { color:#c63; } a img { border-width:0; } /* Blog Header ----------------------------------------------- */ @media all { #header { background:#456 url("https://resources.blogblog.com/blogblog/data/rounders/corners_cap_top.gif") no-repeat left top; margin:0 0 0; padding:8px 0 0; color:#fff; } #header div { background:url("https://resources.blogblog.com/blogblog/data/rounders/corners_cap_bot.gif") no-repeat left bottom; padding:0 15px 8px; } } @media handheld { #header { background:#456; } #header div { background:none; } } #blog-title { margin:0; padding:10px 30px 5px; font-size:200%; line-height:1.2em; } #blog-title a { text-decoration:none; color:#fff; } #description { margin:0; padding:5px 30px 10px; font-size:94%; line-height:1.5em; } /* Posts ----------------------------------------------- */ .date-header { margin:0 28px 0 43px; font-size:85%; line-height:2em; text-transform:uppercase; letter-spacing:.2em; color:#357; } .post { margin:.3em 0 25px; padding:0 13px; border:1px dotted #bbb; border-width:1px 0; } .post-title { margin:0; font-size:135%; line-height:1.5em; background:url("https://resources.blogblog.com/blogblog/data/rounders/icon_arrow.gif") no-repeat 10px .5em; display:block; border:1px dotted #bbb; border-width:0 1px 1px; padding:2px 14px 2px 29px; color:#333; } a.title-link, .post-title strong { text-decoration:none; display:block; } a.title-link:hover { background-color:#ded; color:#000; } .post-body { border:1px dotted #bbb; border-width:0 1px 1px; border-bottom-color:#fff; padding:10px 14px 1px 29px; } html>body .post-body { border-bottom-width:0; } .post p { margin:0 0 .75em; } p.post-footer { background:#ded; margin:0; padding:2px 14px 2px 29px; border:1px dotted #bbb; border-width:1px; border-bottom:1px solid #eee; font-size:100%; line-height:1.5em; color:#666; text-align:right; } html>body p.post-footer { border-bottom-color:transparent; } p.post-footer em { display:block; float:left; text-align:left; font-style:normal; } a.comment-link { /* IE5.0/Win doesn't apply padding to inline elements, so we hide these two declarations from it */ background/* */:/**/url("https://resources.blogblog.com/blogblog/data/rounders/icon_comment.gif") no-repeat 0 45%; padding-left:14px; } html>body a.comment-link { /* Respecified, for IE5/Mac's benefit */ background:url("https://resources.blogblog.com/blogblog/data/rounders/icon_comment.gif") no-repeat 0 45%; padding-left:14px; } .post img { margin:0 0 5px 0; padding:4px; border:1px solid #ccc; } blockquote { margin:.75em 0; border:1px dotted #ccc; border-width:1px 0; padding:5px 15px; color:#666; } .post blockquote p { margin:.5em 0; } /* Comments ----------------------------------------------- */ #comments { margin:-25px 13px 0; border:1px dotted #ccc; border-width:0 1px 1px; padding:20px 0 15px 0; } #comments h4 { margin:0 0 10px; padding:0 14px 2px 29px; border-bottom:1px dotted #ccc; font-size:120%; line-height:1.4em; color:#333; } #comments-block { margin:0 15px 0 9px; } .comment-data { background:url("https://resources.blogblog.com/blogblog/data/rounders/icon_comment.gif") no-repeat 2px .3em; margin:.5em 0; padding:0 0 0 20px; color:#666; } .comment-poster { font-weight:bold; } .comment-body { margin:0 0 1.25em; padding:0 0 0 20px; } .comment-body p { margin:0 0 .5em; } .comment-timestamp { margin:0 0 .5em; padding:0 0 .75em 20px; color:#666; } .comment-timestamp a:link { color:#666; } .deleted-comment { font-style:italic; color:gray; } .paging-control-container { float: right; margin: 0px 6px 0px 0px; font-size: 80%; } .unneeded-paging-control { visibility: hidden; } /* Profile ----------------------------------------------- */ @media all { #profile-container { background:#cdc url("https://resources.blogblog.com/blogblog/data/rounders/corners_prof_bot.gif") no-repeat left bottom; margin:0 0 15px; padding:0 0 10px; color:#345; } #profile-container h2 { background:url("https://resources.blogblog.com/blogblog/data/rounders/corners_prof_top.gif") no-repeat left top; padding:10px 15px .2em; margin:0; border-width:0; font-size:115%; line-height:1.5em; color:#234; } } @media handheld { #profile-container { background:#cdc; } #profile-container h2 { background:none; } } .profile-datablock { margin:0 15px .5em; border-top:1px dotted #aba; padding-top:8px; } .profile-img {display:inline;} .profile-img img { float:left; margin:0 10px 5px 0; border:4px solid #fff; } .profile-data strong { display:block; } #profile-container p { margin:0 15px .5em; } #profile-container .profile-textblock { clear:left; } #profile-container a { color:#258; } .profile-link a { background:url("https://resources.blogblog.com/blogblog/data/rounders/icon_profile.gif") no-repeat 0 .1em; padding-left:15px; font-weight:bold; } ul.profile-datablock { list-style-type:none; } /* Sidebar Boxes ----------------------------------------------- */ @media all { .box { background:#fff url("https://resources.blogblog.com/blogblog/data/rounders/corners_side_top.gif") no-repeat left top; margin:0 0 15px; padding:10px 0 0; color:#666; } .box2 { background:url("https://resources.blogblog.com/blogblog/data/rounders/corners_side_bot.gif") no-repeat left bottom; padding:0 13px 8px; } } @media handheld { .box { background:#fff; } .box2 { background:none; } } .sidebar-title { margin:0; padding:0 0 .2em; border-bottom:1px dotted #9b9; font-size:115%; line-height:1.5em; color:#333; } .box ul { margin:.5em 0 1.25em; padding:0 0px; list-style:none; } .box ul li { background:url("https://resources.blogblog.com/blogblog/data/rounders/icon_arrow_sm.gif") no-repeat 2px .25em; margin:0; padding:0 0 3px 16px; margin-bottom:3px; border-bottom:1px dotted #eee; line-height:1.4em; } .box p { margin:0 0 .6em; } /* Footer ----------------------------------------------- */ #footer { clear:both; margin:0; padding:15px 0 0; } @media all { #footer div { background:#456 url("https://resources.blogblog.com/blogblog/data/rounders/corners_cap_top.gif") no-repeat left top; padding:8px 0 0; color:#fff; } #footer div div { background:url("https://resources.blogblog.com/blogblog/data/rounders/corners_cap_bot.gif") no-repeat left bottom; padding:0 15px 8px; } } @media handheld { #footer div { background:#456; } #footer div div { background:none; } } #footer hr {display:none;} #footer p {margin:0;} #footer a {color:#fff;} /* Feeds ----------------------------------------------- */ #blogfeeds { } #postfeeds { padding:0 15px 0; }

Monday, 31 October 2016

Mengelola Social Media, Jangan Asal Posting


Bagi sebagian orang belum menyadari bahwa mengelola sebuah account social media memerlukan pengelolaan (management social media) yang baik dan teratur untuk mencapai tujuan (goal) dari kegiatan di socmed. Untuk itu diperlukan segenap persiapan sebelum menjalankan socmed, antara penetapan tujuan, apakah untuk meningkatkan penjualan (sales), pencitraan individu (personal branding), atau untuk berbagi pembelajaran (social sharing). 

Umumnya ada 3 platform sosmed yang populer saat ini digunakan oleh perusahaan, lembaga dan publik figur, yaitu twitter, Fb Page dan instagram. Ketiga aplikasi itu tersedia di smartphone dan website, sehingga memudahkan dalam pengelolaan. Twitter, sebuah aplikasi micro blogging yang efektif untuk menyebarkan informasi secara cepat, FB Page untuk memberikan pendalaman informasi yang di posting di twitter, dan Instagram merupakan sarana menarik perhatian melalui media grafis dan video. Sebuah pesan bisa dijabarkan dalam 3 format, gambar, video dan teks, dan masing-masing platform tersebut mampu menjadi sarana yang efektif untuk distribusi (share) di media sosial.

Langkah mewujudkan pengelolaan sosial media yang efektif adalah sebagai berikut :

  1. Strategi Media
    Pengembangan cara - cara untuk meraih tujuan dari pengelolaan sosial media, ada bermacam tujuan dalam pengelolaan sosmed, antara lain : penjualan, pencitraan, social sharing, dll. Dengan menetapkan langkah - langkah yang jelas akan mempermudah dalam mengelola sosial media dan dapat mengukur seberapa jauh tingkat keefektifannya.
  2. Perbaharui Informasi
    Setelah penetapan strategi, langkah berikutnya adalah memperbaharui informasi tentang lembaga / perusahaan / personal melalui posting di medsos, misalnya aktifitas yang dilakukan setiap hari, minggu, dan bulan.
  3. Membuat Jadwal Bulanan
    Seperti halnya pengelolaan sebuah media konvensional, kegiatan di media sosial sebaiknya menyusun jadwal kegiatan per bulan, dimana dalam setiap event - event dalam satu bulan itu akan diinformasi kepada publik / followers. Kegiatan ini memudahkan kita dalam menyusun materi / content beberapa waktu ke depan, sebab persiapan material content, baik dari sisi copy, disain dan editing.
  4. Posting secara teratur
    Posting atau mengeposkan pesan secara teratur dan terukur menjadi bagian penting dalam pengelolaan sosmed, artinya tidak asal posting yang reaksioner. Kegiatan posting perlu dijadwal secara teratur dan pesan yang tertentu yang menyesuaikan pola waktu dari target / sasaran kita.
  5. Tanggapi Komentar dengan Bijak
    Admin sosial media, sebaiknya secara teratur membaca setiap komentar yang masuk, biasanya komentar - komentar tersebut dibagi 2, yaitu yang mendukung dan yang anti (haters). Untuk menghindari kesalahpahaman, sebaiknya admin membalas semua komentar, baik yang positif dan negatif dengan mengucapkan terima kasih atas tanggapannya. Tapi admin juga menghapus komentar- komentar yang bersifat fitnah atau merusak karakter untuk mencegah followers terprovokasi.
  6. Manage Followers
    Salah satu langkah memberikan treatment yang baik kepada followers dengan mengelompokkan followers berdasar kriteria tertentu. Misalnya berdasarkan lokasi, minat, keaktifan, dll.
  7. Mengiklan sosmed
    Selain mengelola dengan teratur, tidak ada salahnya bila untuk mengangkat followers atau audience kita melalukan promosi lewat facebook atau google adsense account sosial media. Tujuannya agar segment followers / audience lebih luas, menembuas batas kelompok dan teritorial, terutama untuk sosmed yang ditujukan untuk sales atau personal branding sangat diperlukan langkah ini.
  8. Evaluasi
    Secara periodik kita perlu mengevaluasi kegiatan di sosmed, apakah sudah sesuai dengan target, atau justru keluar dari target. Banyak hal yang akan kita temui dalam jangka waktu tertentu, misalnya minat followers terhadap topik ternyata tidak sesuai harapan, atau justru sebaliknya. Dalam hal ini perlu kita evaluasi faktor -faktor penyebabnya untuk mengambil langkah kemudian.
  9. Memperbaharui fitur sosmed secara periodik
    Platform sosial media setiap hari mengalami pengembangan dalam sisi fitur, entah itu yang dikembangkan oleh developer itu sendiri atau pihak ketiga yang mendukungnya. Untuk itu kita perlu mengamati dengan seksama, apakah fitur - fitur itu bisa membantu kita membangun pertunangan (engagement) lebih baik dengan followers. Misalnya, instagram menambah fitur video dengan durasi lebih panjang, fitur ini bisa kita manfaatkan untuk posting video profil atau video explanary. 

Labels:

0 Comments:

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]

<< Home